Kursus Desain Cover Cd – Setelah mempelajari tentang desain logo dan desain kartu nama pada awal materi selanjutnya dalam kursus desain grafis jogja akan mepelajari tentang desain yang banyak di pakai dalam berbagai hal yaitu desain cover CD/DVD. Seberapa penting hal tersebut serta berbagai manfaat akan kita bahasa melalui bahasan di bawah ini.
Apa itu Desain Grafis?
Desain grafis merupakan komunikasi visual dalam bentuk gambar atau teks. Penggunaan desain grafis dapat digunakan misalnya dalam mendesain logo perusahaan, poster, majalah, dan lain sebagainya. Namun, dengan kemajuan teknologi, desain grafis menjadi semakin populer di media elektronik (multimedia design) yang menggabungkan audio, gambar, dan tulisan, seperti iklan web, televisi, dan game edukasi.
Intinya, desain grafis adalah seni mengkomunikasikan pesan. Semakin menarik paket pesan, semakin cepat pesan akan ditangkap. Desainer grafis adalah orang yang memunculkan konsep dan ide desain untuk menyampaikan pesan menarik melalui gambar dan bentuk teks. Desain grafis terdiri dari dua kata, desain dan grafis, yang keduanya memiliki arti yang berbeda.
Desain berasal dari bahasa Inggris (design). Ini berarti desain, rencana, atau desain. Sebagai kata kerja desain, itu berarti “proses menciptakan atau menciptakan objek baru,” tetapi desain adalah bentuk rencana, saran, atau objek aktual. Semua grafik diekspresikan dan diwujudkan dalam bentuk huruf, huruf dan gambar, dan digandakan selama proses pencetakan untuk menjangkau banyak orang.
Contoh grafis termasuk foto, grafik, bagan, tipografi, simbol, desain geometris, peta, cetak biru, dan banyak lagi. Grafik biasanya ditampilkan dalam bentuk teks, ilustrasi, dan kombinasi warna.
Apa itu Desainer Grafis?
Menurut American Institute of Graphic Arts (AIGA), seperti yang dilaporkan Rasmussen, desainer grafis adalah mereka yang mempraktikkan seni dengan merencanakan atau memproyeksikan ide dan pengalaman melalui konten visual dan tekstual.
Desainer grafis biasanya menyampaikan ide atau pesan tertentu secara visual. Konten visual yang dibuat oleh desainer grafis dapat berkisar dari logo bisnis hingga tata letak halaman situs web. Desainer grafis juga dapat didefinisikan sebagai komunikator visual yang membuat konsep secara manual atau menggunakan perangkat lunak desain grafis khusus. Desainer grafis mengomunikasikan ide untuk menginspirasi, menginformasikan, atau menjalankan kampanye yang menarik melalui bentuk seni fisik dan virtual. Seni virtual ini berisi gambar, kata dan grafik yang dibuat oleh desainer grafis semenarik mungkin.
Secara umum, desainer grafis menjaga komunikasi yang konstan dengan klien atau klien dan desainer grafis lainnya untuk memastikan branding yang akurat. Desainer grafis juga sering melakukan studi desain sebelumnya untuk membandingkan proses pengungkapan informasi tentang desain mereka agar efektif.
Keterampilan yang dimiliki seorang Desain Grafis?
Jika Anda ingin menjadi seorang profesional Desainer Grafis harus memiliki berbagai kemampuan dan keterampilan tertentu. Berikut beberapa keterampilan yang harus dimiliki seorang desainer grafis :
A. Keterampilan Bidang Komunikasi Visual
- Seni visual
Ilmu dalam Seni visual mencakup fotografi dan gambar digital.
- Tipografi
Tipografi adalah teknik untuk membuat, menyelaraskan, dan memodifikasi karakter. Tipografi mencakup berbagai pengaturan karakter seperti ukuran font, font, tracking (umumnya spasi antar karakter), kerning (spasi antara dua karakter tertentu), dan reading (spasi antar baris).
- Tata letak
Layout/ tata letak adalah teknologi untuk mengatur elemen (isi) pada sebuah halaman, seperti mengatur gambar dan teks. Keterampilan ini biasa digunakan di media cetak seperti majalah, buku, surat kabar, dan tabloid.
Tata letak pada sebuah media cetak yang baik akan menambah kenyamanan pembacanya.
- Desain interaksi
Sejak perkembangan dunia teknologi informasi , desainer grafis mulai membantu membentuk tampilan perangkat lunak (graphic user interface) atau (APG) (bahasa Inggris: graphic user interface (GUI)) dan tampilan website.
Desainer grafis bekerja sama dengan pengembang situs web atau pengembang perangkat lunak saat merancang sebuah tampilan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna saat menggunakan perangkat lunak dan mengakses halaman situs web.
B. Kemampuan Soft skill
- Kemampuan Berpikir Kreatif
Berpikir kreatif merupakan faktor penting untuk menjadi seorang desainer grafis. Ini karena ada banyak proyek dengan istilah yang berbeda. Jadi jangan lupa untuk selalu mencari inspirasi dan sesuatu yang baru. Salah satu caranya adalah dengan melihat referensi lainnya. Ini juga akan membiasakan mata Anda untuk melihat sesuatu yang menginspirasi.
- Keterampilan Komunikasi
Desainer grafis harus mahir dalam komunikasi tertulis dan verbal selain desain yang dibuat. Keterampilan komunikasi membantu desainer grafis bekerja dengan klien untuk mendengar instruksi, saran, dan bahkan kritik.
- Keterampilan Presentasi
Desainer grafis membutuhkan keterampilan presentasi yang baik, mengingat tidak semua klien memahami desain. Oleh karena itu, perlu dijelaskan bagaimana prosesnya sampai Anda memilih font dalam desain yang Anda buat.
- Manajemen Waktu
Desainer Grafis Manajemen waktu sangat penting bagi desainer grafis yang mengerjakan banyak proyek. Manajemen waktu itu penting agar pekerjaan bisa selesai tepat waktu. Dengan cara ini, Anda diakui sebagai ahli oleh pelanggan atau bos Anda.
Karir Desainer Grafis
Bagi mereka yang tertarik mengejar karir desain grafis, pekerjaan ini menawarkan jalur karir seperti profesi lainnya. Kemungkinan karir sebagai desainer grafis adalah:
- Junior Graphic Designer
- Senior Graphic Designer
- Art Director Senior
- Art Director Associate
- Creative Director
- Creative Director
Tipe Desainer Grafis
Desainer grafis tidak hanya mendapatkan satu pekerjaan dari waktu ke waktu, tetapi juga menjalankan iklan untuk layanan publik, misalnya. Ada banyak jenis desainer grafis yang digunakan secara luas saat ini, dan sebagai desainer grafis Anda perlu tahu.
- Advertising Designer
- Visual Identity Designer
- Motion Graphic Designer
- Animation Designer
- Illustrator Designer
- Layout Designer
- Typography Designer
- User Interface (UI) Designer
- User Experience (UX) Designer
- Full Stack Designer
Membuat label untuk keping cd (vcd,dvd dan sejenisnya) adalah hal yang gampang2 susah. Apabila menggunakan printer biasa(inkjet) kadangkala hasil yang didapatkan kurang memuaskan. Sebenarnya yang penting adalah jenis kertas label cd. Walaupun printer juga memegang peranan yang penting, terutama tintanya. Berikut ini ada sedikit tips mengenai jenis kertas label yg hasilnya bagus.
Kertas jenis hvs biasanya hasilnya akan lebih buram daripada warna aslinya
Kertas jenis glosy kebanyakan akan luntur atau tinta tdk bisa masuk. Ada juga yang bagus saat diprint,namun beberapa saat kemudian warna jadi hilang
Jenis kertas yang paling bagus adalah jenis inkjet. Sesuai dengan namanya maka kertas label ini memang diperuntukkan untuk printer inkjet. Hasil print kertas ini cukup bagus,warna cerah dan tidak buram. Hampir mirip hasil print di kertas foto glosy (yang berbentuk lembaran sebesar kuarto). Agar semakin bagus, sebaiknya ditempeli stiker plastik protektor. Maka jika sekilas dilihat akan mirip cetakan pabrik.
Untuk mengetahui jenis kertasnya bisa dilihat di cover produk label tersebut,apakah berjenis hvs, glosy atau inkjet. Harga label inkjet ini memang lebih mahal daripada yang hvs atau glosy. Harganya bisa 2x lipat, namun hasil yang didapatkan juga memuaskan.
demikian pembahasan dari kursus jogja tentang Kursus Desain Cover Cd/DVD semoga bermanfaat.